Rabu, 26 September 2007

Berbeda Itu Indah

semua orang ribut ttg perbedaan... ga sreg ma si itu lah, ga suka ma caranya orant ini lah. bukan mau menghakimi atau bagaimana, tp gw liat hampir semua orang selalu merasa dirinya lah yg paling bener serta cara yg mereka pilih dan lakukan lah yg terbaik. selalu menilai cara orang lain gak bener dan hanya melihat cacat nya orang lain...kaya cuma kita aja yg bener...
Tuhan itu maha hebat, toh kita percaya bahwa Ia mampu menciptakan manusia tanpa ada yg sama plek... knp kita terkadang menge-jugde orang tanpa berpikit panjang? tanpa pernah melihat dari sisi keberbedaan? knp semua orang selalu menuntut orang lain untuk sama dgn diri mereka? bahkan temen gw bilang kalo gw mematok suatu hal yg menyangkut dgn orang lain dgn prinsip "semua orang itu beda-beda" artinya masalah selesai sampe situ tanpa kita bisa kasih pendapat.
hmm...gw sangat tidak setuju dgan argumen itu, gw ga bilang kalo kita ga boleh kasih pendapat, gw jg ga bilang kalo prinsip gw bener(helo, gw juga cuma manusia biasa yg punya banyak kekurangan). maksud gw adalah ketika kita kasih pendapat ttg orang lain dan caranya, gw ga pgn menyalahkan dan memghakimi orang itu dan caranya yg mereka pilih (itu prinsip gw loh... dan gw ga pernah memaksa temen gw itu ataupun orang lain untuk sama dgn gw. Kan itu prinsip gw, semua orang bisa suka atau tidak). gw cuma tidak mau melihat dan berbicara ttg bener dan salah orang lain, pertama karena pernyataan bener dan salah itu relatif, tergantung mau lihat dari sisi mana kita melihatnya dan kedua karena gw ga berhak untuk menilai benar dan salahnya cara yg diambil oleh setiap manusia.
semua Agama dan hukum negara menjamin hak setiap insan manusia yang ada dimuka bumi ini (statement ini terlepas dari bener dan salah lho). dan gw melihat dari sisi itu untuk mengambil prinsip dan menentukan cara berpikir dan hidup gw. benar-benar terlepas dari benar-salahnya orang lain. karena gw tidak berhak akan hidup orang lain, dan gw juga ga mau orang lain berhak akan hidup gw.
tapi kembali lg karena orang itu beda-beda, meski gw ga sependapat sama analisisnya temen gw, gw ga bisa mengatakan bahwa temen gw salah(sekali lg, itu hak nya dia). gw sama dia beda, dan dalam hal ini ttg pola pikir kita. kita cuma berpikiran beralawanan arah, temen gw gitu, gw gini. kita kan diciptakan dengan keberbedaan satu sama lain, si A ini, si B itu, si O anu. dan itulah mahadahsyatnya Tuhan.
namun menurut gw, seperti yg sudah banyak gw kemukakan kpd temen2 yg mengenal deket gw bahwa adalah benar ketika kita bisa menerima perbedaan dari setiap manusia yg notabene berakal dan berbudi serta berakhlak mulia(baca:benarkah?) karena ketika kita sudah dapat menerima perbedaan itu, artinya kita sudah mampu menerima orang lain dgn apa adanya. dan karena gw adalah seorang elza ARd, yg selalu berharap semua orang dapat menerima gw dgn apa adanya gw, bagaimanapun gw, maka untuk bisa mendapatkan hal itu, adalah pertama yg gw lakukan yakni menerima orang lain dengan apa adanya dan bagaimanapun dia….dan selalu gw terapin hal itu.
gw bangga mempunyai Tuhan yg unik, yg abstrak, yg menciptakan banyak misteri hingga Ia membuat banyaknya perbedaan di semua orang, di setiap aspek hidup ini. dan gw sangat bersyukur Tuhan memberikan sebuah anugerah yakni semua yg ada di diri gw termasuk anugerah dgn memberikan pola pikir dan kelapangan dada di gw untuk menerima semua perbedaan. saat ini menurut gw adalah bagaimana kita menyikapi ttg perbedaan yg diberikan Tuhan. apakah sebagai hal yg harus dijadikan konflik seperti "beneran gw apa lo" atau anugerah yg bermakna positif? karena menurut gw, sampai kapanpun perbedaan itu gak akan pernah bisa disatukan, tapi seharusnya untuk diselaraskan.
gw memilih untuk menganggap bahwa perbedaan yang diberikan Tuhan itu sebagai sebuah ANUGERAH.......
karena Berbeda itu Indah..

so bagaimana dgn kalian?


5 komentar:

Mada mengatakan...

hmm...bingung hon ngasi commentnya..secara ini udah jam 2 pagi dan batere kehidupanku udah tinggal 1 bar..

hmm...berbeda itu indah...emang iya sie...coba aja bayangin kalo yang semua yang ada didunia itu sama..ato at least 2 things that identically same...bikin males kan liatnya?apalagi kalo itu udah masalah human kind dan segala macam yang berada didalamnya...menerima seseorang apa adanya itu emang perlu..ga setuju dengan pendapat temen kamu itu juga betul...tapi bukankah pendapat temen kamu itu juga yang menjadikannya berbeda?
sebuah penerimaan menjadi tanpa arti tanpa adanya aktualisasi...menerima pendapat temenmu kalo menurutku juga termasuk aktualisasi..meskipun sepertinya pendapat dia itu sempit, tapi itulah dia saat ini..mungkin akan berbeda pada saatnya nanti,sulit buat meminta dia menjadi sependapat denganmu..hampir impossible malah menurutku untuk merubah mindset seseorang..tapi seseorang bisa berubah..seberapa bebalnya pun dia..bantu aja dia biar lebih "sadar"akan perbedaan..
semakin seringnya dia menerima kenyataan kalo setiap orang itu berbeda..semakin besar kemungkinan kalo pikiran dia akan menjadi lebih "berbeda"..maksudku dia lebih bisa melihat orang dengan sudut pandang yang lebih baik,menerima orang dengan lebih baik,dan menerima kalo sesungguhnya dia juga bisa berpikir dan berpendapat lebih baik ^___^

hime of diary mengatakan...

lha makanya mas td kubilang kalo aku sama temenku tuh beda jd aku ga nyaliahin dy...aku nerima pendapatnya dy..
hanya saja td aku bilang aku cuma ga sependapat ma dy...
ketauan ni kalo bacanya gak konsen..he2

Anonim mengatakan...

oh iya ya?
he2x..
sori kmaren bacanya gak konsen coz dah ngantuk, jd gak ngeh kalo km dah ngomong gitu..

hime of diary mengatakan...

naniy na begho ik..

Unknown mengatakan...

kalau untuk saya, saya sangat suka Berbeda dalam arti bukan untuk yang pertama dan utama tapi berbeda dalam arti kebiasaan dan tingkah laku :)